Semarang, 7 Mei 2024 – Lembaga semi otonom (LSO) merupakan wadah untuk mengembangkan minat dan bakat, khususnya bagi seluruh anggota koperasi mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Dimana Kepengurusan ini bergerak dibawah naungan pengurus PSDA Koperasi Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Dalam pelakasananya, LSO Pada tahun 2024 dibentuk menjadi suatu komunitas. Jadi, seluruh anggota Koperasi Mahasiswa “Walisongo” berhak bergabung menjadi bagian anggota LSO. Struktur dalam kepengurusan ini terdiri dari Badan Pengurus Harian (BPH), Muhammad Azka Auda telah dipercaya untuk menjadi direktur LSO, didampingi oleh Najwah Alfisidda sebagai sekretaris dan A’yun Fissabila sebagai bendahara yang akan mengelola administrasi dan keuangan organisasi.

Selain itu, ada 4 bidang divisi, yaitu divisi Kepenulisan dan Public Speaking dipimpin oleh Icha Rahma Noveliasari sebagai Kepala Divisi dengan Mutiara Handayani sebagai Wakil Kepala Divisi. Sementara itu, Divisi Kewirausahaan berada di bawah kepemimpinan Chofifah Nurmaesaroh dengan Diana Rosida sebagai wakilnya, yang akan fokus mengembangkan potensi wirausaha di kalangan mahasiswa. Divisi Kreatif yang bertanggung jawab atas pengembangan ide dan inovasi dipimpin oleh Nadrah Halwa Armand dengan Muhammad Maulana Firdaus sebagai wakil. Dan yang terakhir, Divisi Olahraga yang bertugas mengembangkan bakat dan minat mahasiswa dalam bidang olahraga diketuai oleh Ali Syaifudin dengan Za'farullah Jamaly sebagai wakilnya. Masing – masing divisi juga mempunyai anggota dalam membantu melaksanakan prokernya.

Tujuan utamanya adalah memfasilitasi anggota koperasi untuk mengembangkan potensi diri di luar kegiatan perkoperasian inti, sehingga dapat menciptakan nilai tambah bagi koperasi maupun anggotanya. Dalam pelaksanaannya, LSO ini memiliki struktur organisasi tersendiri dan dapat mengadakan kegiatan-kegiatan khusus seperti pelatihan, workshop, atau kompetisi yang sesuai dengan bidang minatnya masing-masing. Divisi Kepenulisan dan Public Speaking Lembaga Semi Otonom UIN Walisongo berhasil menyelesaikan serangkaian program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam berbagai bidang. Beberapa program yang dilaksanakan antara lain pelatihan Kepenulisan essay dan bedah isi essay dengan tema “Membentuk Mahasiswa yang Berwawasan dan Terampil dalam Menulis Essay Sesuai dengan Softskill” yang dipimpin oleh Ni'matul Khasanah, dilaksanakan secara offline di samping Planetarium UIN Walisongo. Selain itu, terdapat juga Diskusi Karya Tulis dengan tema "Ciptakan Generasi yang Kreatif Melalui Sebuah Gerakan Menulis", yang disampaikan oleh Farida Putri Ramadhani secara online. Pelatihan Public Speaking yang bertemakan "Membangsun Personal Branding melalui Public Speaking" juga telah dilaksanakan dengan pemateri Ratnawati di depan Gedung L secara offline, serta Pelatihan Debat dengan tema “Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Debat Argumentatif” oleh Cahya Amai Khoerudin di lokasi yang sama. Program kerja lainnya termasuk pelatihan Microsoft Excel dan keprotokolan RAT yang masing-masing diadakan di Ruang 303 Gedung IsDB FSH dan Ruang L5 Kampus 3 dengan pemateri Sulis Sulistiowati dan Fahri April Hidayat.

Divisi Kewirausahaan juga tidak kalah sukses dengan menyelesaikan empat program kerja yang bermanfaat bagi mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan bisnis mereka. Program pertama adalah pelatihan Business Plan Class yang membahas tema "Mengidentifikasi Peluang Pasar dan Membangun Pondasi Bisnis yang Kokoh di Era Society 5.0", yang dipandu oleh Faza An’imah di Gedung L Kopma UIN Walisongo. Selain itu, pelatihan Pembuatan Gantungan Kunci yang bertemakan "Menggali Kreativitas Gen-Z: Membuat Gantungan Kunci Khas Mahasiswa" dilaksanakan secara online oleh Muhamad Faizun Ni'am. Divisi ini juga sukses menyelenggarakan pelatihan Business Model Canvas (BMC) dengan tema “Inovasi Tanpa Batas: Merancang Model Bisnis Masa Depan dengan (BMC)” yang dilaksanakan di Gedung L Kopma Walisongo dengan pemateri Dzaky Naufal Hanif. Program terakhir adalah Pelatihan Business Case yang bertemakan "Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Debat Argumentatif" yang dipandu oleh Muhammad Naufal Dzaki secara offline di Gedung L.

Divisi Kreatif turut memberikan kontribusi dengan menyelesaikan empat program kerja yang berfokus pada pengembangan kreativitas mahasiswa dalam desain dan pembuatan konten. Di antaranya adalah pelatihan Desain Grafis dengan tema "Mengidentifikasi Peluang Pasar dan Membangun Pondasi Bisnis yang Kokoh di Era Society 5.0" dan "Unlock Your Creativity: Pelatihan Desain Grafis untuk Pemula". Selain itu, Divisi Kreatif juga mengadakan pelatihan Power Point untuk Pemula yang bertemakan “Power Point untuk Pemula: Trik dan Tips untuk Desain Presentasi yang Efektif”, yang dilaksanakan di Ruang L5 Kampus III, serta menyelenggarakan serangkaian kegiatan pembuatan video konten promosi untuk beberapa program kerja lainnya, seperti Pelatihan Public Speaking, Gantungan Kunci, Business Model Canvas (BMC), dan Diskusi Debat.

Divisi Olahraga juga telah melaksanakan empat program kerja yang berfokus pada kesehatan dan kebugaran mahasiswa. Program pertama adalah Senam dengan tema “Gerakan dan Goyangkan Badanmu Sahabat Kopma WS” yang dilaksanakan di Gedung L Kopma. Program kedua adalah Badminton dengan tema “Di Dalam Jiwa yang Sehat Terdapat Tubuh yang Kuat” yang diselenggarakan di Lapangan Samiremen, diikuti dengan acara Renang bertema “Habis Terbantai Kerasnya Dunia Terbitlah Healing Bareng LSO Kopma WS” yang dilaksanakan di Kolam Renang Boja. Program terakhir adalah Jogging bertema "Habis UAS Enaknya Jogging, Guys" yang diadakan di GOR Tri Lomba Juang.

Lembaga Semi Otonom UIN Walisongo telah berhasil menyelesaikan 18 program kerjanya sepanjang tahun 2024, dengan sejumlah kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif dari mahasiswa dan pemateri yang kompeten di bidangnya. Lembaga ini resmi demisioner pada 17 Desember 2024, namun kesuksesan yang telah dicapai selama masa jabatannya diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi mahasiswa UIN Walisongo.