Semarang, 29-30 November 2024 – Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Walisongo sukses menyelenggarakan Pendidikan Lanjut Koperasi (DIKJUT) yang diikuti oleh mahasiswa dari KOPMA se-Jawa Tengah dan DIY. Mengusung tema “Meningkatkan Jiwa Leadership Kepengurusan yang Visioner untuk Mendorong Inovasi dan Keberlanjutan Koperasi”, kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Aula FUHUM Kampus 2 UIN Walisongo Semarang.
Kegiatan resmi dibuka pada hari Jumat, 29 November 2024, pukul 09.00 WIB. Dalam sambutanya Ketua Umum KOPMA Walisongo, Dzaky Naufal Hanif, menegaskan pentingnya peran mahasiswa sebagai ujung tombak penerus koperasi dan perekonomian bangsa. “Diperlukan wadah pendidikan seperti DIKJUT ini untuk mengembangkan kapasitas generasi muda dalam dunia koperasi,” ujarnya.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Fajar Febrian, S.E., perwakilan dari Dinas Koperasi (Dinkop) Kota Semarang. Beliau menekankan bahwa pendidikan anggota koperasi merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kompetensi serta memperkuat koperasi sebagai badan usaha yang berasaskan kekeluargaan. “Koperasi membutuhkan anggota yang tidak hanya aktif tetapi juga memahami prinsip dan nilai koperasi dengan baik,” tutur beliau.
Sesi materi pertama dimulai pukul 10.30 WIB dengan tema Akuntabilitas Keuangan Koperasi yang dibawakan oleh Mba Rizky Widya Berlianti, SM, dari Dinas Koperasi Kota Semarang. Pemateri memaparkan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan koperasi.
Kegiatan dilanjutkan pada Sabtu, 30 November 2024, dengan tiga sesi materi lainnya:
- Sesi Materi 2 (pukul 09.30 WIB): Negosiasi dan Teknik Pelobian oleh Bapak Zaenal Arifin, S.Pd.I, dari Lapenkopwil Jateng.
- Sesi Materi 3 (pukul 10.30 WIB): Manajemen Kepengawasan Koperasi yang disampaikan oleh Bapak Choirul Umam, S.Pd.I, Manager KSU Nawara.
- Sesi Materi 4 (pukul 13.10 WIB): Konsep Andragogi dan Pemahaman Diri yang dipresentasikan oleh Ibu Aldila Dyas Nurfitri, S.Psi., M.Si., dosen Psikologi UIN Walisongo.
DIKJUT 2024 diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari 28 pengurus KOPMA Walisongo, 2 mahasiswa dari KOPMA IAIN Kudus, serta 5 mahasiswa dari KOPMA Universitas Muhammadiyah Purworejo. Selama dua hari, kegiatan berjalan lancar dengan antusiasme tinggi dari para peserta.
Melalui DIKJUT 2024, KOPMA Walisongo berharap dapat mencetak pengurus koperasi yang visioner serta mendorong keberlanjutan koperasi melalui inovasi. Selain itu, program ini juga menjadi sarana penting dalam mempererat hubungan antar-KOPMA se-Jawa Tengah dan DIY.